Passion and Spirit

Passion and Spirit
Antara nyata dan maya

Kamis, 30 Januari 2014

Seleksi Kerja Quality Assurance (QA) Game Tester PT. Gameloft Indonesia

Game Tester, entah kenapa cukup banyak orang yang pengen kerja di posisi ini, terutama untuk para gamer. Dimana lagi coba, main game dibayar. Udah maen game, jadi hobi, dibayar lagi. Kedengarannya cukup menyenangkan.


Disini aku akan sedikit bercerita, mungkin akan bercerita secara general saja, tanpa ada campur tangan penilaian pribadi di inti tulisan. Cerita tentang tahapan seleksi sebagai bagian dari pengalamanku sebagai Quality Assurance (Game Tester) di PT. Gameloft Indonesia.

1. CV Screening
Lamaran biasanya bisa dilakukan di jobfair atau apply online seperti ECC UGM ataupun jobstreet. Bisa juga langsung email ke recruitment.indo@gameloft.com , kalau lewat email biasanya ngirim Job Application Form (bisa didapat dengan download atau minta dari teman yang kerja di situ, tapi Form ini sebenernya gak wajib kok kalau daftar lewat apply online). Syarat atau kriteria kerja sebagai Game Tester disini antara lain :
  • Lulusan minimal D3
  • Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik
  • Bisa mengoperasikan komputer
  • Diutamakan memiliki background sebagai gamer (biarpun gak wajib, tapi bisa jadi bahan penentu yang meyakinkan)
Yang memenuhi syarat-syarat tersebut, akan dipanggil untuk mengikuti tes berikutnya yaitu tes bermain game. 

2. Game Testing
Prinsipnya cukup simpel, yaitu kita disuruh bermain game dan diminta menemukan bug / kesalahan program / malfungsi dalam game tersebut. Temukan sebanyak mungkin, semaksimal kita (namun jangan asal yak), kemudian dicatat di lembar kerja yang telah disediakan. Catatan laporan tersebut menggunakan bahasa Inggris.

3. Interview
Jika lolos tahapan Game Testing, maka kita akan diundang untuk mengikuti interview. Interview yang dilakukan cukup standard, perkenalan tentang diri kita, keseharian atau kesibukan kita, kompetensi kita, motivasi kerja kita, dan sebagainya. Jangan lupa, interview ini dilakukan dengan menggunakan bahasa Inggris.
Kalau udah lolos interview, maka akan diundang untuk mengikuti training.

4. Training
Jika dinyatakan lolos tahap interview, maka kita akan dipanggil untuk mengikuti tahapan training. Dalam tahapan ini aku gak bisa cerita lebih jauh, karena rahasia perusahaan. Intinya calon karyawan akan dilatih sebagai Game Tester yang baik. Pokoknya, jika lolos training, maka akan diangkat sebagai Game Tester.

Jenjang karir seorang Game Tester disini setelah selesai mengikti training antara lain : Junior 1, Junior 2, Senior, Trainer, Leader, kemudian di atasnya dah mulai Manager (per bidang divisi gitu, aku agak gak ngerti urutan karir kalau udah di atas Leader, hehehe~)..
Aku tambahin sedikit dari aku pribadi. Gak perlu pinter bahasa Inggris buat kerja disini, yang penting bisa bahasa Inggris yang bisa dimengerti orang lain dan mengerti maksud orang lain (dalam bahasa Inggris). Gak perlu jago maen game, atau punya pengalaman segudang dalam bermain game, namun hanya dibutuhkan insting game yang tinggi dan kritis. Yaa~ tapi emang sih insting game itu bisa muncul kalau punya jam terbang gaming yang lama (biasanya).

Sebenernya, ada cerita yang bagus dan seru disini yang menurutku akan menarik jika dibahas. Namun, mungkin cukup itu saja, untuk memberi pandangan bagi para gamer yang merasa dirinya tertantang berkarir sebagai Game Tester. Dan menjadi bagian dalam salah satu perusahaan mobile game terbesar di dunia. Dan juga, mencantumkan nama kalian di Credit Game, hahaha~

Ganbatte !!

2 komentar: